Soppeng, Newspost.my.id | - Sejumlah calon nasabah perusahaan modal Binartha kabupaten Soppeng merasa kecewa dan tidak terima atas prilaku Manager perusahaan tersebut.
Perusahaan modal yang berkantor di jalan Poros Cabbeng - Soppeng diduga mempekerjakan manager yang tidak profesional.
Beberapa calon nasabah yang direkrut Manager inisial SM mengungkapkan kekecewaannya kepada awak media.
Menurut FK salah satu calon nasabah, dirinya bersama beberapa rekannya direkrut oleh Manager SM dan sempat menjalani skreening selama 2 hari sebagai calon nasabah dan dijanjikan akan dicairkan sejumlah dana.
Setelah mengikuti skreening selama 2 hari, FK bersama rekan rekannya diperintahkan oleh Manager SM untuk menyiapkan berkas persyaratan untuk cairnya dana yang dijanjikan.
Namun apa lacur, berselang beberapa hari setelah skreening dan berkas disiapkan, Manager SM mendatangi FK dan rekannya di Maccope (Lolloe) dan menyampaikan kalau dana yang dijanjikan tidak dapat dicairkan tanpa alasan yang jelas.
FK yang sehari-harinya sebagai ibu rumah tangga tentu merasa sangat kecewa, " Kami sudah habis ongkos mengurus berkas dan habiskan waktu 2 hari meninggalkan keluarga tapi kok malah di PHP sama Manager SM," Ungkapnya kepada awak media, Sabtu(23/9/23).
" Manager Bina Artha Soppeng tidak profesional menjalankan tugasnya, kami yang awalnya direkrut dan dijanjikan dana malah diberi harapan palsu," Ujar FK dengan nada sedih.
Menanggapi keluhan FK dan kawan kawan, awak media berusaha menghubungi SM Manajer Perusahaan Modal Bina Artha Soppeng untuk mengetahui apa yang menyebabkan dana tidak bisa cair padahal persyaratan yang diajukan Manager SM kepada FK dkk telah dipenuhi.
Namun sampai berita ini diturunkan, SM manager Bina Artha enggan menjawab panggilan wartawan melalu Via Whatsshap.
(Pettaduga, Newspost)