-->
  • Jelajahi

    Copyright © NEWS POST | BERITA HARI INI TERKINI
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Warga Ukke'e Resah Akibat Debu Pabrik, Muhlis Mori Minta Pemilik Usaha Lengkapi Septi

    NewsPost
    Jumat, 29 September 2023, 12:59 WIB Last Updated 2023-09-29T05:59:32Z


    SOPPENG Sulsel, Newspost. my.id |            - Masyarakat Ukke'e Desa Pesse Kabupaten Soppeng mengeluhkan debu yang bersumber dari Pabrik penggilingan padi di Bentenge. 

    Salah satu warga setempat bernama Muhlis Mori saat ditemui oleh awak media di kediamannya di Ukke'e mengatakan, debu sekam padi yang bersumber dari pabrik di bentenge sangat mengganggu kenyamanan masyarakat.

    " Setiap hari debu, kami setiap hari menyapu akibat debu sekam padi yang berserakan di lantai rumah, juga membuat kulit gatal-gatal, dan atap rumah juga dipenuhi debu, sangat mengotori lingkungan," Kata Muhlis ke awak media. Selasa 26 September 2023

    Menurut Muhlis, Pabrik tersebut tidak layak karena tidak ada penghalang debunya, Pemerintah mestinya tidak memberikan isin beroperasi sebelum lengkap semuanya, sebelum septy lengkap. 

    Masyarakat sudah sering menyampaikan keluhannya terkait hal ini ke pemerintah, namun tidak ditanggapi," Kami tidak menghalangi bikin usaha, tetapi berikanlah kenyamanan pada masyarakat, jangan hanya dampak menguntungkan ekonomi secara pribadi sebagai pemilik usaha," Pungkas Muhlis. 

    Sementara itu, Pemilik Pabrik di bentenge berinisial HM dijumpai awak media dilokasi pabrik mengatakan," Penghalang debu pabrik akan kami buat, bahan dan tukangnya sudah siap, tinggal menunggu selesai penggilingan padi yang tinggal beberapa hari selesai beroperasi. 


    Menurutnya, debu pabrik selalu disiram dengan air mancur/hujan buatan, dan limbahnya diangkut ke Makassar, cuma persoalannya saat ini musim kemarau jadi debu banyak beterbangan, dan kami akan dirikan pagar penghalang debu bahanya sudah siap,"Ucap HM. 

    Ariyadin Arif Kadis Lingkungan hidup Kabupaten Soppeng saat dihubungi awak media lewat pesan whatsapp mengatakan," Kami telah melakukan peninjauan dan pengawasan dan HM pemilik pabrik sudah siap untuk tindak lanjuti," Kata Ariyadi lewat pesan Whatsapp nya.

    Penulis: ( Tim, Newspost)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini