• Jelajahi

    Copyright © NEWS POST | BERITA HARI INI TERKINI
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Soppeng Darurat Kemanusiaan: Gaji Pahlawan Medis Mandek 5 Bulan, Janji Manis Pemerintah Basi!

    NewsPost
    Sabtu, 25 Oktober 2025, 16:49 WIB Last Updated 2025-10-25T09:49:45Z

     

        Berita: newspost.my.id,-

    Soppeng, 25 Oktober 2025 – Di tengah gembar-gembor pembangunan dan janji kesejahteraan, Kabupaten Soppeng menyimpan luka menganga. Para petugas medis dan garda terdepan Pusat Pengendalian Operasi (PSC) 119, yang seharusnya menjadi pahlawan penyelamat nyawa, justru tercekik krisis finansial akibat gaji yang tak kunjung dibayar selama lima bulan!

     

    Ironi pedih ini terungkap dari curhatan pilu para petugas yang enggan disebutkan namanya. "Lima bulan tanpa gaji, bagaimana kami bisa makan? Cicilan menunggak, anak istri menangis kelaparan!" ungkap seorang petugas dengan nada geram bercampur putus asa.

     

    Keterlambatan gaji ini bukan sekadar masalah perut keroncongan, tapi juga pukulan telak bagi moral dan kinerja para petugas. Semangat pengabdian mereka terkikis habis oleh ketidakpedulian pemerintah. "Kami mempertaruhkan nyawa setiap hari, tapi hak kami diinjak-injak. Janji kesejahteraan hanya isapan jempol!" timpal petugas lainnya dengan nada sinis.

     

    Para petugas mengaku muak dengan janji-janji manis yang sudah basi. "Kami sudah kenyang dengan retorika kosong. Kami butuh aksi nyata, bukan sekadar kata-kata!" tegas seorang petugas dengan mata berkilat marah.

     

    Keterlambatan gaji ini menjadi viral di grup Facebook, Info Kejadian Kabupaten Soppeng, (IKKS), memicu gelombang kemarahan dan keprihatinan dari masyarakat. Tagar #SoppengDaruratKemanusiaan menggema, menuntut pertanggungjawaban pemerintah.

     

    Situasi ini membuktikan bahwa pengelolaan keuangan di sektor kesehatan Soppeng amburadul. Pemerintah daerah lebih sibuk pencitraan daripada memperhatikan nasib para pahlawan medis yang berjuang di garis depan.

     

    Para petugas medis dan PSC 119 Soppeng menuntut keadilan! Mereka berharap suara mereka didengar, bukan hanya sebagai keluhan kosong, tapi sebagai teriakan dari ujung tanduk kehidupan. Pemerintah harus segera bertindak, bukan hanya memberikan janji, tapi solusi nyata yang bisa menyelamatkan nyawa mereka dan keluarga. Jangan biarkan para pahlawan medis Soppeng mati kelaparan!

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini